Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2016

AKU TAK TAKUT

Gambar
Dibuat : 01.12 / 27-06-2016 Ditulis : Fikih Hidayatulloh Digelandang senyap aku tak takut.  Tersesat dijalur yang tak ku kenali aku tak takut.  Sendiri aku juga tak takut. Karena aku yakin ada yang lain yang selalu jadi teman bicaraku, juga ada yang lain yang selalu menuntun jalan pulangku dan ada yang lain yang selalu temani kesendirian dari gelap jalan itu. Kau mungkin akan sama. Kau mungkin juga rasakan seperti yang aku rasa, mencoba menempatkan masa dan waktu yang sepi untuk kembali mengerti. Kau mungkin akan sama, membuang dan mengganti pikiran yang mengkhianati untuk kembali membenahi diri. Atau kita akan sama-sama untuk saling tak peduli dengan semua yang telah terjadi, bahkan sudah beberapa kali kita rasakan ini.

MASA BERALASAN

Gambar
Dibuat : 00.12 / 07-06-2016 Ditulis : Fikih Hidayatulloh Masa adalah waktu, berjarak atau tidak itu hanya umpama saja atau hanya bentuk lain dari tolakan yang tidak memiliki alasan. Kebersamaan adalah keterbatasan, ketika waktu yang ada benar kau manfaatkan atau sebaliknya jadi hal yang kau eluhkan karena syukur tidak lebih besar sama dengan kufur. Ini bukan tentang kebersamaan dan masa yang selalu bersebrangan atau sering terlihat begitu, ini hanya batas tentang kau yang selalu saja mencari-cari alasan atau jadikan salah satu dari keduanya bagian dari alasan yang kau sadarai betul benar tidaknya. Teruskanlah! Dan biarkan benakmu semakin menghitam, biarkan kau dan segala kecongkakanmu itu tenggelam bersamanya hitam, dan yang lain akan jadikan kau serupa tontonan karena kau yang mual dalam bahak tawaan. Orang-orang sepertimu terlalu mudah ditemui, orang-orang sepertimu terlalu banya tersebar dalam masa ini. Kebohongan dan kepura-puraan yang kau jadikan cara u

DIMATA DAN HATIKU

Gambar
Dibuat  : 00.03 / 26-03-2016 Penulis : Fikih Hidayatulloh Datang dan pulangnya tak pernah aku menyadarinya, tak cepat hilang dia selalu saja membayang, bahkan semakin jelas ketika cahaya tak cukup terang. Seperti udara, dia melekat tapi tak menjerat, amat pekat tapi tak terlihat meski dalam jarak yang tak cukup dekat. Dia tak berbeda hanya saja memang sulit untuk mendapatkan yang seperti dia, dia hanya berusaha selalu jadi diri sendiri, itu bukan berarti dia menutup diri, lalu biarkan yang lain berusaha untuk mengenali, dia tak bergantung pada siapa-siapa, mungkin karena beberapa kali berakhir sia-sia dan percuma tapi bukan berati juga pada semuanya. Kuat seperti karang, meski berkali-kali dihantam gelombang baik yang datang dengan tenang maupun berang menerjang. Tidak bergeser dari pijakannya, karena semua dihadapi bukan dihindari tak perduli walaupun dia hanya sendiri. Seperti kilat, amarahnya hampir tak terlihat. Dia buat ku selalu coba menerka dan mereka-reka jawa