ULAR, SERIGALA DAN BABI HUTAN

Dibuat : 17.17 / 13-04-2015

Ditulis : Fikih Hidayatulloh

Hei kalian, kalian tak sendirian, jangan merasa hutan ini hanya milik kalian. Aku memang berbeda, tapi disini juga aku berada. Di hutan ini, hutan dimana kalian dan aku tumbuh dan dibesarkan.
Aku tau keberadaan kalian, aku juga tau sebagian sifat-sifat kalian, aku bahkan beberapa kali hampir tertipu, beberapa kali hampir jadi buruan bahkan jadi menu yang siap kalian makan. Menipu bukan sifat ku, perburuan bukan kesenangan ku, dan teman bukan seauatu yang bisa aku makan. Aku mungkin buruan tapi buat aku kalian tetap teman.

Kalian akan melihatku bodoh tapi tak begitu sebenarnya, aku akan melihat diam ketika kau dan sesamamu berdesis didepanku.  Tapi maaf, aku akan tetap memberi penilaian tentang yang kalian bicarakan, meki hanya desis. Kau ular aku berbeda, tapi aku akan tetap mencoba mengerti dari gerak tubuh yang kalian keluarkan.

Kalian akan merasa berhasil, padahal tudak, kalian hanya akan terlihat seperti berhasil. Menjadikan aku buruan itu cuma akan memberikan kesenangan yang berbalut kesementaraan dan ku katakan "kau salah pilih mainan!". Kalau perburuan itu kau anggap mainan kau harus ingat, ini hutan ini rumah ku, aku tau segala hal yang ada didalam sini, dan disini semua bisa berbalik, perburuan yang kau ciptakan bisa aku putar balikan. Ini perburuan yang kau ciptakan, aku siap dengan segala macam perburuan, pertanyaannya apa kau siap?

Perburuan tak akan mengenyangkan bagi kalian, karena kalian serigala, karena kalian selalu bersama dan satu tak akan cukup bagi kalian. 

Makanlah aku jika memang kalian mau, dan kalian akan terus dan terus merasa kelaparan, dasar Babi Hutan. Dan jangan dahulu kalian berfikir aku mati setelah dimakan, aku akan masuk dan pelan aku akan kuasai tubuh mu. Ingatlah kata-kata ku, dan tunggu waktu memberi jawaban untuk mu. Aku akan menjadi hantu sebelum mati ku, aku akan mengganggu tenang hidup mu.

Ini aku! Kalian yang telah membentuk aku menjadi sisi lain ku. Kalian telah membentuk ku, manjadikan aku lain dari diri ku, tapi hanya untuk kalian, bukan untuk mereka yang tak pernah mengusik ku, mereka akan tetap bersama ku dan tak merasa terancam oleh ku.


Aku bukan Ular, juga bukan Serigala atau Babi Hutan. Aku hanya berteman dengan mereka, mereka teman akrab ku, tapi bukan berarti aku tak bisa seperti mereka, aku bisa. Keakraban ku membuat aku tau bagaimana caraku untuk menjadi Ular, Serigala dan Babi Hutan. KAU HANYA PERLU MEMANCING KU! Itu jika kau ingin tau!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENUNGGU PUNAH

GADIS DESA TENGAH KOTA (Cerita Fiksi)

AKU PAMIT SEKALI LAGI